Sunday, May 30

Bermain Bersama Matahari : Obat Bosan

Sunday, May 30

Aku bertemu dengan matahari lagi. Ya tanpa sengaja. Aku tertangkap sedang merenung. Lalu dia menghampiri aku, 'Mau bermain lagi bersamaku?'. Aku menggangguk.

Hari ini matahari tampak merekah. Lebih dari biasanya. Gantinya, aku yang murung.

'Ada apa dengan kau?' dia bertanya.

'Apa kau tahu obat bosan?'tanyaku.

Matahari menghela napas. 'Kenapa kau menghela napas' tanyaku lagi.

'Kau pikir aku tidak pernah bosan dengan hanya diam disini? Menyinari kalian, bergantian dengan bulan, setiap hari?' jawab matahari.

'Iya juga!' kataku dalam hati. 'Lalu, apa yang kau lakukan ketika kau bosan?' aku memberanikan diri kembali bertanya.

'Hey,anak muda! Bukankah hidup itu indah? Nikmati setiap detilnya! Itu yang kukatakan pada diriku untuk menghibur diri!' jawab matahari.

'Aku sering menaik-turunkan suhu. Menyenangkan melihat kalian mengeluh ttg cuaca! Jahat memang, tp itu caraku spy tdk bosan! Lucu-lucuan'.Aku tertawa kecil.

'Dasar kau! Tapi ada benarnya juga! Bukankah hidup terlalu singkat utk diganggu sama rasa bosan? Lakukan kesukaanmu!'.

Lalu kami saling melemparkan telapak tangan. Seolah-olah ber-hi-five dr jarak jauh.

Selalu menyenangkan bermain bersama si matahari ini.

Tiba-tiba hujan datang dan muncullah pelangi.

Lalu aku teringat perbincangan kemarin, 'Ciyehh,matahari! Ketemu pelangi, niyee!' Godaku :)

Hari ini senang melihat matahari. Awalnya dia merekah, lalu tiba-tiba hujan. Dia menikmati hidupnya. Mengalahkan rasa bosan.
DRIVO JANSEN © 2014