Wednesday, June 16

Raport Kehidupan

Wednesday, June 16

Aku lelah harus bangun esok pagi. Tiap hari sekolah. Ya, sekolah ku namanya: KEHIDUPAN!
Sampai suatu hari aku menerima raport ku sendiri. RAPORT KEHIDUPAN!
Aku tidak terlalu pintar dalam Akuntansi. Ternyata menyeimbangkan neraca yang bernama kehidupan itu tidak semudah mengedipkan kelopak mata!
Tapi aku senang pelajaran Sejarah. Lihat saja bagaimana aku bisa menang melawan jutaan sperma di rahim ibuku, hingga ada sampai detik ini.
Begitupun Fisika. Tak perlu rumus Newton untuk menentukan energi. Aku percaya dimana kemauan disitu ada jalan. Namanya, kesempatan!
Pelajaran Kimia itu berlebihan. Reaksi kimia tak serumit itu. Dia hanya sesimpel, Aku. Jatuh. Cinta. Padamu. Titik.

Tapi aku suka pelajaran Bahasa Indonesia. Bermain dengan kata. Karena dia, nyata.
Geografi pun aku suka. Menelusuri alam pikiran, mengarungi lautan rasa. Menuju satu titik koordinat. Hatimu.

Dan aku pintar dalam matematika. Menambahkan kamu sebagai temanku. Mengurangi kesedihanmu. Membagi kepedihan dan mengalikannya jadi canda.

Belajar banyak dari Biologi. Bakteri bisa membelah diri. Ulat jadi kupu-kupu. Aku, makhluk Tuhan paling mulia pasti bisa tumbuh berkembang.

Aku pun suka pelajaran Sosiologi. Bagaimana membuka pikiran terhadap perbedaan. Menjadikannya indah, seolah-olah itu lumrah.

Dan ini yang paling penting. Mata pelajaran Agama. Menebalkan iman tanpa menganggap tipis iman kawan yang lain. Tuhan itu kasih, bukan?

Selesai kubaca raport ku. 'Besok, nilai hidupku harus lebih baik dari ini' ucapku dalam hati.
15 Juni, 01:19:28 Pagi.
DRIVO JANSEN © 2014